| No comment yet

Bursa Oli Sokbreker, Perhatikan Demi Kenyamanan


Sokbreker memiliki fungsi penting pada kendaraan bermotor. Baik roda empat maupun roda dua fungsinya sama. Sok untuk meredam guncangan ketika kendaraan melewati jalanan bergelombang atau rusak.

Bukan cuma itu, tugas sokbreker juga untuk menjaga stabilitas berkendara dan mengurangi getaran yang ditimbulkan dari gerakan pelek, roda, swing arm, mesin, rem dan juga pengendara.

Tapi motor bisa jadi kurang nyaman kalau sokbreker mengalami kerusakan. Utamanya pada sok depan yang sangat mempengaruhi handling berkendara. “Penggantian oli sok agar lebih awet idealnya dilakukan sekitar 15.000-20.000 km,” bilang Tjahja Tandjung, dari Toda di Jl. Radio Dalam, Jakarta Selatan.

Oli sok lama nggak diganti bisa menyebabkan fungsi peredaman juga jadi berkurang. Apalagi ketika motor diajak melintas di jalananan berlubang atau melewati polisi tidur. Saat ini pabrikan telah menyediakan oli isi ulang yang bisa kita dapat di bengkel resmi maupun bengkel non resmi.”Untuk melihat kondisi sok bagus lihat rembesan oli di batang sok,” saran Tjahja lagi.

Untuk mengganti oli sok, banyak beredar di pasaran merek oli khusus. Selain bisa pakai oli atau pelumas orisinal yang dikeluarkan setiap pabrikan, juga banyak beredar pelumas sokbreker dari luar.
Berikut tabel kapasitas oli sok. 

TABEL UKURAN

SUZUKI
Shogun 125: 51 ml
Smash: 51,5 ml
Satria F-150: 103,5 ml
Spin 125: 55 ml
Skydrive: 55 ml
Skywave: 55 ml
Thunder 125: 150 ml
Thunder 250: 200 ml

BAJAJ
Pulsar 180: 145 ml
Pulsar 200: 165 ml
XCD 125: 140 ml

HONDA

Grand: 52 ml
Supra-X/Fit: 64 ml
Revo: 72 ml
Blade/Karisma: 68 ml
Supra X125: 70,5 ml
Vario: 75 ml
Vario CBS: 68 ml
BeAT: 75 ml
Win: 81 ml
Mega Pro: 159 ml
Tiger 2000: 126 ml
Tiger Revo: 135 ml

YAMAHA
Vega R: 61 ml
Vega ZR: 67 ml
Jupiter-Z: 61 ml
Jupiter-MX: 64 ml
V-Ixion: 230 ml
Scorpio-Z: 252 ml
Scorpio-Z CW: 244 ml
RX-King:  177 ml
Mio, Soul: 53 ml
Nouvo: 63 ml

KAWASAKI
Blitz: 52,7 ml
Kaze 110: 52,7 ml
Kaze ZX 130: 64 ml
Ninja 150: 220 ml

Posting Komentar